Variabel, Tipe Data, Dan Konstanta pada PHP
2.1. Variabel
Variabel digunakan untuk menyimpan data
sementara yang nilainya akan berubah-ubah setiap kali program dijalankan.
Seperti yang disebutkan pada penjelasan yang lalu, untuk mendefinisikan
variable PHP, selalu menggunakan simbol "$" dan diikuti dengan nama
variabelnya. PHP tidak memandang data dalam bentuk integer, real, maupun string,
karena PHP akan mengkonversi data menurut tipenya.
Berikut adalah aturan penamaan variabel :
·
Variabel selalu diawali dengan simbol $
·
Nama variabel bersifat case sensitif, membedakan
huruf besar dengan huruf kecil, jadi $nama dengan $NaMa dianggap variabel yang
berbeda.
·
Nama variabel hanya bisa diawali dengan huruf dan
garis bawah, selanjutnya boleh mengggunakan beberapa huruf atau angka dan garis
bawah.
Contoh penggunaan variabel yang benar :
$nama = "Abdul Hanan"; $_usia = 19;
Contoh penggunaan variabel yang salah :
$..nama = "Abdul Hanan"; $#usia = 19;
$10usia
= 19;
Penggunaan variabel pada PHP sangat fleksibel, tidak seperti bahasa
pemprograman yang lain, di PHP tidak perlu mendeklarasikan variabel terlebih
dahulu.
Perhatikan contoh dibawah ini :
Keluaran
kode di atas adalah :
Berikut adalah data pembelian Anda :
Kode Produk : 123
Nama Produk : Tas Merah Imut Harga Produk : 123.5
2.2. Tipe Data
Berbeda dengan bahasa pemprogaman lain, php hanya mengenal dua tipe data
sederhana yaitu numerikal dan literal, serta dua tipe data tidak sederhana,
yaitu array dan objek.
Tipe numerik terdiri dari bilangan bulat (integer) dan bilangan pecahan
(float). Sedang literal adalah kumpulan huruf, kata dan angka atau sering
dikenal dengan string.
Jika dalam bahasa pemprograman yang lain dikenal tipe data boolan, di PHP
tipe data ini tidak ada. Untuk menguji kebenaran (true atau false), terpaksa
menggunakan tipe data yang yang tersedia. False dapat digantikan dengan integer
0, float 0.0, atau string "", selain itu semuanya dianggap TRUE.
Secara umum PHP memiliki lima tipe data :
1.
Integer atau bilangan bulat
Integer menyimpan
bilangan bulat. PHP mampu menyimpan bilangan bulat dengan jangkauan antara -2
Milyar dampai dengan 2 Milyar
Perhatikan contoh
:
Keluaran yang dihasilkan adalah :
SMA Pembangunan mempunyai siswa :
Kelas 1 sebanyak : 40
Kelas 2 sebanyak : 45
Kelas 3 sebanyak : 35
2.
Float/double atau bilangan pecahan
Float atau double
menyimpan bilangan pecahan, misalkan 2.4, 6.7, 5.00, dsb. Perhatikan contoh :
Keluaran yang
dihasilkan adalah :
Anda membeli
peralatan tulis sebagai berikut :
Buku Tulis : 1359.34
Buku Tulis :
1523.12
3.
String
String merupakan kumpulan dari huruf, kata, dan angka. Data string selalu
berada diantara tanda "" .
Perhatikan contoh
dibawah ini :
Keluaran yang
dihasilkan adalah :
Berikut data siswa :
Nama Siswa : Angga
Berat Badan : 65,3 kg
Tinggi Badan : 172 meter
4.
Boolean
contoh :
<?php
$foo = True;
?>
Nilai-nilai yang dianggap
FALSE :
·
Nilai False
·
Nilai float 0.0
(zero)
·
String kosong atau
"", dan string
"0"
·
Array Dengan elemen
kosong
·
Objek dengan member
variabel kosong (PHP
4 only)
·
Tipe spesial NULL.
5.
Array
Array digunakan
untuk mendefinisikan variabel yang memiliki sejumlah nilai berbeda namun dengan
satu nama variabel. Variabel dengan jenis array memiliki nilai lebih dari satu,
setiap nilai dinamakan elemen.
Perhatikan contoh
dibawah :
Keluaran yang dihasilkan adalah :
Berikut data siswa :
Nama Siswa : Angga
Usia : 18
Tinggi
Badan : 172
meter
Berikut data siswa :
Nama Siswa : Andi
Usia : 17
Berikut data siswa :
Nama Siswa : Rahman
Usia : 19
Tinggi Badan :
170 meter
7.
NULL
Mempresentasikan variabel
yang tidak memiliki
nilai.
$var
= NULL;
?>
2.3. Konstanta
Konstanta adalah
variabel dengan nilai yang tetap. Dalam PHP cara membuat konstanta dengan
sintaks :
define("nama_konstana", "nilai_konstanta");
Perhatikan contoh dibawah :
<HTML>
<BODY>
<?php
define("KOTA", "jakarta"); echo "Aku Tinggal di
kota : ";
echo KOTA;
?>
</BODY> </HTML>
Selain itu PHP juga telah mendefinisikan beberapa konstanta seperti :
PHP_VERSION, E_ERROR, E_WARNING.
Penting!!!
Hati-hati dalam penulisan suatu string yang di dalamnya terdapat tanda
petik ganda (quotes) menggunakan echo. Dalam echo, tanda quotes merupakan
penanda awal dan akhir teks/string yang akan ditulis dengan echo, sehingga Anda
harus memperhatikan hal-hal berikut ini
- Jangan menggunakan tanda
quotes di dalam teks yang akan ditulis dengan echo
- Apabila Anda tetap ingin menuliskan tanda quotes dalam teks yang akan
ditulis dengan echo, maka berikan tanda slash “\” di depan quotes tersebut.
- Selain itu, dapat pula Anda
gunakan tanda petik tunggal (apostrophes) untuk menggantikan tanda quotes
pada teks.
Escape Character
·
Merupakan
karakter-karakter khusus yang digunakan untuk mewakili suatu karakter ASCII
dengan fungsi khusus, misalnya untuk garis, tabulasi dan lain-lain.
·
Karakter ini
diawali dengan tanda \
·
Untuk menampilkan karakter yang sudah menjadi tanda khusus, seperti
karakter $
Daftar Escape Karakter
\n
|
Ganti
baris
|
\t
|
Tabulasi
|
\\
|
Backslash
|
\$
|
Tanda
dolar ($)
|
\”
|
Tanda
kutip dua (“)
|
\
|
Slash
|
Contoh:
<?php
echo "<font
face="verdana" size="4">I love using
PHP!</font>"; ?>
<?php
echo "<font
face=\"verdana\" size=\"4\">I love using
PHP!</font>"; ?>
<?php
echo "<font
face='verdana' size='4'>I love using PHP!</h5>"; ?>
Pada contoh kode pertama di atas akan terjadi error karena dalam teks
yang ditulis dalam echo terdapat tanda quotes. Sedangkan untuk kode kedua dan
ketiga tidak terdapat error dan akan dihasilkan output yang sama di browser.
Komentar
Posting Komentar